PENGGUNAAN FACEBOOK DENGAN BIJAK

PENGGUNAAN FACEBOOK DENGAN BIJAK

Bismillahirrohmaanirrohiim,

Ketika kita kerap kali menggunakan fasilitas Facebook
untuk tegur sapa kepada teman sebagai awalnya ajang silaturrahiim,
bercerita tentang keadaan situasi kita, bercanda dan bersenda gurau
yang kita anggap biasa saja...
Ketika kita berposisi sebagai orang tua yang dianugerahi memiliki keturunan
atau diberi amanah dari yang maha kuasa untuk memiliki anak...
dan ....
Ketika anak kita ikut serta memiliki akun dari fasilitas Facebook ini
serta menjadi teman / keluarga di fasilitas Facebook...
Acap kali kita mengetik yang entah disebut status pun yang disebut comment...
Ada 2 (dua) hal yang sepertinya akan tercermati oleh si anak
ketika membaca tulisan/ketikan kita di fasilitas ini.....
1. (pertama) Penilaian anak terhadap orang tuanya bermuatan negatif, dan menjadikan
    anak tidak lagi hormat kepada orang tuanya apalagi merasa rendah diri.
2. (kedua) Penilaian anak terhadap orang tuanya bermuatan positif sehingga si anak
    bangga atas orangtuanya dan menjadikannya lebih percaya diri.
Adapula sisi baik ketika kita menjadi teman anak kita di fasilitas ini, kita pun sedikit
banyak dapat melihat aktifitas bersosial anak kita di jaringan ini.
Tapi rupanya ketika kita kadang lupa berstatus, bercomment, yang dapat
mencelakakan kita sendiri, pun membahayakan keluarga kita apalagi orang lain...
dengan state atau comment yang membuka aib kita sendiri, atau
aib keluarga (Suami/Istri) sendiri, terlabih aib orang lain, sehingga secara tidak langsung
kita telah menjatuhkan kita sendiri, suami/istri, anak (keluarga), juga orang lain.
Ketika orang lain membacanya lalu mencibir, sehingga harga diri kita
(Suami/Istri/Anak-(keluarga)) terjatuhkan oleh tulisan kita....
bisa pula mengganggu bisnis dari suami/istri/anak(keluarga)...
Maka hal-hal tersebut sudah keluar dari niat rencana semula ketika kita membuat
akun di fasilitas ini, yang rencananya awalnya adalah sebagai ajang silaturrahiim
untuk tujuan mulia,... malah terpelesetkan terbawa arus.
Yo kita gunakan fasilitas Facebook dengan bijak.

Wallohu a'lam,

Mohon ma'af,
Walhamdulillahirobbil 'alamiin.